Berbagi Kebahagiaan Dengan Yatim dan Du'afa

Mari kita berbagi kebahagiaan dengan para santri yatim dan du'afa penghafal quran, kita bantu wujudkan cita-cita mereka menjadi ilmuan yang hafal Alquran

Program Orang Tua Asuh

Hanya dengan menyisihkan min 20K anda sudah menjadi orang tua asuh para santri yatim du'afa penghafal Al-quran

YAYASAN YATIM & DU’AFA ALKAUTSAR 561, MENERIMA PENYALURAN ZAKAT, INFAQ, WAKAF DAN SHODAQOH

Selasa, 25 Februari 2014

Haji diterima karena Menolong anak yatim

Pada suatu malam saat dalam perjalanan menunaikan ibadah Haji,Abdullah bin Mubarak tertidur di Masjidil Haram.Dalam mimpinya beliau melihat 2 malaikat turun dari langit dan mendengar kedua malaikat itu sedang membicarakan masala haji :
“ Berapa banyak orang yang menunaikkan ibadah haji tahun ini ? “ tanya malaikat itu  ke malaikat yang satu lagi.
“ 600.000 orang,” jawab malaikat kedua.
“ Berapa banyak yang diterima hajinya ? “ tanya malaikat ke satu.
“ Tidak seorangpun yang diterima,hanya ada seorang tukang sepatu dari Damsyik yang bernama Muwaffaq,sebenarnya dia tidak dapat berhaji karena suatu hal,tetapi diterima hajinya.Sehingga semua yang berhaji pada tahun itu diterima berkat hajinya Muwaffaq,” jawab malaikat ke dua.

Rabu, 19 Februari 2014

Rahasia Sedekah (Matematika Allah)

Jum’at lalu, saya berangkat ke kantor dengan dada sedikit berdegub. Melirik ukuran bensin di dashboard motor, masih setengah. “Yah cukuplah untuk pergi pulang ke kantor”.

Namun, bukan itu yang membuat dada ini tak henti berdegub. Uang di kantong saya hanya tersisa seribu rupiah saja. Degubnya tambah kencang karena saya hanya menyisakan uang tidak lebih dari empat ribu rupiah saja di rumah. Saya bertanya dalam hati, “makan apa keluarga saya siang nanti?” Meski kemudian buru-buru saya hapus pertanyaan itu, mengingat nama besar Allah yang Maha Melindungi semua makhluk-Nya yang tawakal.

Saya berangkat, terlebih dulu mengantar si sulung ke sekolahnya. Saya bilang kepadanya bahwa hari ini tidak usah jajan terlebih dulu. Alhamdulillah ia mengerti. Soal pulangnya, ia biasa dijemput tukang ojeg yang –sukurnya- sudah dibayar di muka untuk antar jemput ke sekolah.

Selasa, 18 Februari 2014

Kisah Kakek Penjual Amplop


Kisah nyata ini ditulis oleh seorang dosen ITB bernama Rinaldi Munir mengenai seorang kakek yang tidak gentar berjuang untuk hidup dengan mencari nafkah dari hasil berjualan amplop di Masjid Salman ITB. Jaman sekarang amplop bukanlah sesuatu yang sangat dibutuhkan, tidak jarang kakek ini tidak laku jualannya dan pulang dengan tangan hampa. Mari kita simak kisah “Kakek Penjual Amplop di ITB”.

Setiap menuju ke Masjid Salman ITB untuk shalat Jumat saya selalu melihat seorang Kakek tua yang duduk terpekur di depan dagangannya. Dia menjual kertas amplop yang sudah dibungkus di dalam plastik. Sepintas barang jualannya itu terasa “aneh” di antara pedagang lain yang memenuhi pasar kaget di seputaran Jalan Ganesha setiap hari Jumat. Pedagang di pasar kaget umumnya berjualan makanan, pakaian, DVD bajakan, barang mainan anak, sepatu dan barang-barang asesori lainnya. Tentu agak aneh dia “nyempil” sendiri menjual amplop, barang yang tidak terlalu dibutuhkan pada zaman yang serba elektronis seperti saat ini. Masa kejayaan pengiriman surat secara konvensional sudah berlalu, namun Kakek itu tetap menjual amplop. Mungkin Kakek itu tidak mengikuti perkembangan zaman, apalagi perkembangan teknologi informasi yang serba cepat dan instan, sehingga dia pikir masih ada orang yang membutuhkan amplop untuk berkirim surat.

Menolong Janda dan Anak Yatim, Allah Balas dengan Surga

Kisah Muslim – Terdapat riwayat tentang seseorang dari kaum alawiyyin bahwa dia singgah di daerah ‘ajam (selain bangsa Arab). Dia mempunyai seorang istri alawiyah dan beberapa anak perempuan. Mereka hidup dengan kenikmatan yang melimpah. Kemudian sang suami meninggal dunia. Setelah itu, istri dan putri-putrinya mengalami kefakiran dan sangat membutuhkan. Lantas perempuan tersebut bersama putri-putrinya keluar ke daerah lain lantaran khawatir musuh-msuhnya merasa gembira dengan musibah yang menimpanya. Lantaran udara yang terlalu dingin, perempuan tersebut membawa anak-anaknya singgah ke beberapa masjid yang dimuliakan.

Tatkala perempuan tersebut berjalan untuk mencari makanan, dia melewati dua orang, yaitu seorang muslim yang merupakan sesepuh daerah tersebut dan orang Majusi yang merupakan penanggung jawab daerah tersebut. Perempuan itu menemui lelaki muslim tadi, dia bercerita kepadanya mengenai kondisi dirinya dan bahwa dia merupakan golongan alawiyah dan syarifah. Dia ingin mendapat makanan untuk anak-anaknya. Lalu si muslim berkata, “Tunjukkan bukti dan saksi bahwa engkau seorang alawiyah dan syarifah.”

Minggu, 16 Februari 2014

Bersedekah Kepada Anak Yatim


Anak yatim ialah kanak-kanak yang tidak mempunyai bapa. Mereka termasuk dalam golongan yang memerlukan kerana telah kehilangan ketua keluarga yang sepatutnya menyara kehidupan mereka. Maka bersedekah kepada mereka adalah sangat diutamakan.

Islam sangat mengambil berat tentang hal ehwal anak-anak yatim. Dari penjagaan mereka sehinggalah pada pengendalian harta mereka jika mereka mempunyai harta, semuanya ada digariskan di dalam al-Qur’an.
Kita diperintahkan untuk berlemah lembut dan berbuat baik kepada mereka. Firman Allah Subhanahu wa Ta‘ala:

“Dan berbuat baiklah kepada kedua ibu bapa, dan kaum kerabat, dan anak-anak yatim serta orang-orang miskin.” (Al-Baqarah: 83)

Rabu, 12 Februari 2014

Kisah Nyata Keajaiban Sedekah, Diganti 1000 Kali Lipat



Kisah nyata ini terjadi di Jawa Tengah. Hari itu, seorang lelaki tengah mengengkol vespanya. Tapi tak kunjung bunyi. “Jangan-jangan bensinnya habis,” pikirnya. Ia pun kemudian memiringkan vespanya. Alhamdulillah... vespa itu bisa distarter.

“Bensin hampir habis. Langsung ke pengajian atau beli bensin dulu ya? Kalau beli bensin kudu muter ke belakang, padahal pengajiannya di depan sana,” demikian kira-kira kata hati lelaki itu. Ke mana arah vespanya? Ia arahkan ke pengajian. “Habis ngaji baru beli bensin.”

Ma naqashat maalu ‘abdin min shadaqah, bal yazdad, bal yazdad, bal yazdad. Tidak akan berkurang harta karena sedekah, bahkan ia akan bertambah, bahkan ia bertambah, bahkan ia bertambah,” kata Sang Kyai di pengajian itu, yang ternyata membahas sedekah.

Minggu, 09 Februari 2014

Sedekah Lalu Berkah (Kisah Sukses Pengusaha)

Baca-baca kisah sukses para pengusaha sukses itu memang bisa memberi pelajaran buat kita, contohnya malam ini si saya sibuk browsing-browsing kisah sukses para pengusaha, yang memulai usaha dari nol dan berkat usaha dan doa tentunya bisa mewujudkan mimpinya menjadi kenyataan.
Berikut salah satu kisah sukses pengusaha yang pernah dimuat diharian Republika (dikutip dari usahamaju.com) :
H. A Pramono, bos Ayam Bakar Mas Mono (ABMM) mengungkapkan salah satu kunci sukses usahanya. pemilik 20 outlet ABMM di Jakarta dan Bogor ini mengaku sudah biasa membuktikan janji Allah SWT melipatgandakan sedekah dengan 10 X lipat hingga 700 X lipat.
Bermula dari seorang office boy disebuah perusahaan swasta Jakarta, pria asal Madiun, Jawa Timur itu mencoba menaklukkan ibu kota. tak betah jadi orang suruhan, Mas Mono yang kini berusia 36 tahun kemudian keluar dan memilih jadi penjual gorengan dari sekolah ke sekolah sekitar Tebet Jaksel hasilnya sehari paling mentok Rp.20 ribu.

Jumat, 07 Februari 2014

Sedekah Berbuah Berkah

Kisah Inspiratif: Sedekah Berbuah Berkah

Kisah Inspiratif: Sedekah Berbuah Berkah : aktual.coPada suatu hari ada seorang pemuda musafir yang kelihatan lelah sekali. Sesampainya di sebuah desa ia mencari masjid untuk beristirahat. Dari masjid ia menghampiri rumah seorang warga yang kebetulan seorang janda beranak satu untuk meminta sedikit air minum, supaya dahaganya terhapus.

Tanpa berpikir panjang sang ibu tua menyiapkan semua hidangannya di meja, dan pemuda itu dipersilahkan untuk makan. Tanpa pikir panjang pemuda menyantap semua hidangan yang ada dengan lahapnya. Seusai makan pemuda dipersilahkan untuk menginap oleh sang janda beranak satu karena hari sudah malam. Dan seperti pada umumnya, si pemuda itu melapor ke Pak RT, dan menyarankan agar kamar untuk si pemuda dikunci saja dari luar supaya tidak menimbulkan fitnah serta hal-hal yang tidak diinginkan. 

Meraih Kesejahtraan Financial

Meraih Kesejahteraan Finansial dengan Pendekatan Spiritual

Kekayaan masih menjadi pesona bagi sebagian besar manusia. Sebab kekayaan membawa kepada pintu segala kesenangan dan kebahagiaan. Kekayaan juga berarti kesempatan untuk menjadikan standar hidup menjadi lebih baik. Belum lagi kenyataan yang ''dikondisikan'' oleh manusia itu sendiri, bahwa kekayaan terkait dengan masalah posisi, status sosial dan kehormatan.
Wajar kemudian bila kekayaan begitu banyak menggoda manusia. Dan ditemukan kemudian, tidak sedikit manusia yang mengorbankan sisi kemanusiaannya dan mengabaikan keberadaan Tuhannya dalam kerangka pencarian dunia. Itu sebabnya, kekayaan juga bisa dalam sekejap berubah menjadi neraka dunia !

Magrib/Subuh Mengaji



 


    Program Magrib Mengaji, diselenggarakan setiap hari jam 15.30 – 17.00 (Diniyah), jam 18.00-20.15(maghrib mengaji) yang diikuti oleh 39 anak, dibagi ke dalam 4 kelas dan dibimbing oleh 7 ustadz/ustadzah.

Dahsyatnya Ikhlas Sedekah

Kisah Menarik Dahsyatnya Ikhlas Sedekah

Alkisah……Ada seorang mengumpulkan hartanya yang banyak untuk bersedekah sembunyi-sembunyi. Ia kumpulkan uang sampai berjumlah sekian ribu dinar dalam setahun. Sesudah uang nya terkumpul, ia pergi keluar rumah pada malam hari. Dilihatnya ada seorang wanita tidur dijalanan. “Wah, ini orang susah,” begitu kira-kira ia berpikir. Dan, sambil menutup wajahnya, agar tidak diketahui, ia memberikan bungkusan uang itu dan lari, supaya tidak diketahui.

pada Pagi harinya di kampung itu ribut , ada seoranng pelacur mendapatkan bungkusan uang yang diberikan oleh orang tak dikenal. Maka orang itupun berguman, “Subhanallah!! Salah beri, aku kira dia wanita susah, ternyata pelacur.” “Ya Rabb, setahun kukumpulkan uang untuk dapat pahala sedekah yang sembunyi-sembunyi, ternyata uangku hanya untuk pelacur. Tapi ia tidak putus asa, Dikumpulkannya lagi sekian ribu dinar.

Kali ini ia tidak mau tertipu. Pada suatu malam, kembali ia beraksi. Dilihatnya seorang laki-laki yang sedang duduk diam disuatu tempat yang gelap. “Ini pasti orang yang susah,” gumannya. Dilemparkannya bungkusan uang sedekah itu, lalu ia bergegas lari.

Selasa, 04 Februari 2014

Kaya Dengan Sedekah (Kisah Nyata)

Tengoklah surat Al An’aam ayat 160 yang berbunyi, “Barangsiapa membawa amal yang baik, maka baginya pahala) sepuluh kali lipat amalnya; dan barangsiapa yang membawa perbuatan yang jahat, maka dia tidak diberi pembalasan melainkan seimbang dengan kejahatannya, sedang mereka sedikitpun tidak dianiaya (dirugikan).”

Dari penjabaran ayat tersebut, Allah telah berjanji akan melipatgandakan segala bentuk amal perbuatan baik kita. Bahkan sampai sepuluh kali lipatnya. Apakah kita pantas meragukan firman Allah SWT tersebut?
Melengkapi rangkaian roadshownya ke berbagai daerah di Sumatra, Senin, 30 Mei 2005 lalu, Ustad Yusuf memenuhi undangan salah satu pejabat Pulau Batam, H. Soerya Respationo, SH.
Soerya, yang merupakan salah satu calon wakil gubernur ini (berpasangan dengan calon gubernur H. Nyat Kadir) dan istrinya Dra. Rekaveny adalah pasangan suami istri yang dikenal dermawan di Batam. Mereka tak pernah sungkan menggelontorkan sejumlah uang dari kocek untuk membantu wong cilik. Bahkan Soerya mendapat julukan “Bapak Wong Cilik”

Visi dan Misi

VISI
Menjadi lembaga Pengelola Pendidikan dan Sosial Terbaik di Indonesia yang diakui dunia, amanah, berwawasan global, mandiri dan bermanfaat dalam upaya peningakatan kualitas pendidikan dan pemberdayaan umat yang berbasis Al-qur’an dan As-Sunnah.

MISI
Menyelenggarakan pendidikan terbaik bagi masyarakat
Mengelola ZISWAF & Qurban secara profesional sesuai aturan agama islam
Menyelenggarakan program pemberdayaan masyarakat secara profesional 
 Mengembangakan Peluang Usaha Demi Memperbaiki Ekonomi Masyarakat 

TUJUAN
“Membangun” masyarakat yang cerdas, ma’mur dan ber-akhlaq sesuai Al-Qur’andan As-Sunnah

Profile Yayasan



Profil Yayasan Al-Kautsar561

Tentang Kami
Yayasan Al-Kautsar561 terlahir dari keprihatinan terhadap kaum dhu’afa Indonesia. Banyak sekali anak-anak yang putus sekolah ataupun masih sekolah namun terancam putus, mereka dalam kondisi sangat kekurangan, tidak mampu beli buku, pakaian yang sudah lusuh, tidak mampu beli sepatu, tidak bisa mengikuti pelajaran dengan baik karena pagi tidak ada buat sarapan dan banyak hal lainnya yang membuat anak-anak dhu’afa Indonesia tidak berprestasi.
Sejak berdiri tahun 2011, Yayasan Al-Kautsar561 mengasuh dan menyantuni beberapa anak yatim/dhu’afa dari desa setempat dan desa sekitarnya,  bahkan mulai tahun 2015 berkembang, Santri dan Mahasantri berasal dari berbagai pelosok propinsi di Indonesia, diantaranya: Tasikmalaya, Ciamis, Pangandaran, Garut, Bandung, Majalengka, Indramayu, Bekasi, Tanggerang, Purwakarta, Banten, Solo, Pemalang, Riau, Lampung, Bengkulu, Sambas (Kalimantan Barat), Landak (Kalimantan Barat), Mamuju (Sulawesi Barat). Saat ini ada  dari 86 Santri dan Mahasantri yatim/dhu’afa yang aktif secara full time mengikuti program Pesantren di Pondok Pesantren Al-Kautsar 561 sambil sekolah/kuliah. Untuk menjalankan semua program ini diperlukan dana yang cukup besar, karena semua santri tidak dikenakan biaya apapun (gratis) bahkan disekolahkan oleh yayasan dan diberi pakaian.
PROGRAM UNGGULAN
1   .    Beasiswa Pendidikan Gratis Yatim & Dhuafa (SD s.d PT)
2   .    Santunan yatim non-santri
3   .    Pesantren Tahfidz Quran
4   .    Santunan Jompo dan Keluarga Prasejahtera
5   .    Membantu biaya pengobatan (dhu’afa)
6   .    Perbaikan RUmah TIdak LAyak HUni (RUTILAHU)
7   .    Pemberdayaan Masyarakat
8   .    Pengelolaan Qurban

PROFIL STAF/ASATIDZ
Asatidz yang berjuang di Al-Kautsar 561 datang dari berbagai daerah, diantaranya: Tasikmalaya, Ciamis, Majalengka, Garut, Bandung, Lampung, dll. Serta dari berbagai latar belakang pendidikan yang berbeda-beda baik dalam maupun luar negri, diantaranya: ITB, Al-Azhar Mesir, Mu’tah Jordan, WISE Jordan, Sudan Polban-ITB, UI Jakarta, UIN Bandung, STAIPI Bandung, IAID Ciamis, STIH-M Lampung, UNSIL Tasikmalaya, , dll. Dengan strata pendidikan dari D2, D3, S1, S2, hingga S3.

LOKASI
Yayasan Al-Kautsar 561 beralamat di:
Dusun Jagabaya Desa Rajadatu Kec. Cineam Kab. Tasikmalaya
Jawa Barat- Indonesia  Kode Pos 46198

TANAH WAKAF
Luas tanah wakaf Yayasan Al-Kautsar 561 luasnya sekitar 6 hektare, dengan kondisi 10% bangunan, 90% masih kosong berupa baik kebun, sawah, kolam, dll.
Tanah tersebut merupakan hasil dari kebaikan Muhsinin berupa Wakaf yang nantinya akan kami proyeksikan untuk dimanfaatkan kebutuhan pengembangan pendidikan, usaha penunjang dan kepentingan masyarakat umum.

DATA PERSONAL
NAMA
YAYASAN AL-KAUTSAR 561
NPWP
31.373.242.2-425.000
Tanggal
15 Maret 2011 No.133
Bidang
Sosial, Pendidikan dan Kegamaan
Notaris
Heri Hendriyana, SH., MH
Alamat
Dusun Jagabaya Desa Rajadatu Kec. Cineam Kab. Tasikmalaya
Jawa Barat- Indonesia 46198
Kepmen Hukum dan HAM
No. AHU-05824.50.10.2014
Email
FB
Yayasan Alkautsar/ Tati Susilawati J
Contac Person
1.    Dra. Tati Susilawati, MT. (HP.0812 2469 045)
2.    Rifqi Fauzi, Lc. (HP.0852 9596 3599)
No Rekening
Bank Mandiri 1310010189498
a/n Yayasan Al Kautsar 561
Website